Sabtu, 27 Juni 2009

Memaknai Kegagalan


  Siang tadi ada kejadian kecil yg mengusik hatiku ,,ketika aku mengantar Puspa anakku untuk melihat pengumuman penerimaan siswa SD,,Aku sempat tertegun melihat nama anakku tertera di daftar “Siswa yang tidak diterima,,padahal puspa sangat mengharapkan bisa masuk, karena semua teman TKnya byk diterima disitu,dan ketika kulihat lebih seksama memang usia adalah pertimbangannya,,puspa paling muda (tertera tgl lahir n umur).dan siswa yg dibutukan sangat terbatas..aku bisa memahami, tetapi Puspa malah menangis mengiba..uhh,,sempat terfikir untuk melobi salah satu guru yg juga sudah dikerubuti ortu murid yg nggk lolos,,hmm aku lebih memilih berjuang untuk memberi pengertian dan harapan bahwa masih byk SD yg bisa terima dia,memang sebelumnya aku udh prepair mendaftar ke 6 SD berbeda...akhirnya ,Puspa mau ngerti...Lalu kuajak pulang,,dan aku pun masih harus melakukan tugas yg lebih sulit lagi,,yaitu memberi pengertian “IBUnya Puspa....
  Nggak biasanya, malam ini Mataram gerimis,,suasana jd lebih senyap, barusan aku meninabobokan kedua buah hati,,Lega rasanya melihat mareka berdua terlelap,,jauh dalam benakku menaruh harapan yg dalam untuk kebahagiaan mereka...kusempatkan untuk Update Blog yg lama nggk pernah kusentuh,,Oh ya hari ini umurku genap berusia 33th,kepala tiga..hhmmm masih jauh pencapain dan harapanku yang belum terwujud,,tetapi terlalu naif j ika aku menafikan semua yg telah diberikanNya padaku..Keluarga kecilku,,surga kecil yg bagiku bukan sekedar pemberian tapi sebuah anugerah yg tak terkira...memang benar kata orang bijak “kebahagiaan terletak pada kemampuan kita mensyukuri nikmat,sesederhana apapun itu
  Benar adanya kadang semua tak berjalan semudah dan seperti yg kita ingnkan ,,Tuhan pasti punya rencana2 besar ,dan kebaikan bisa datang dari tempat yg sangat tidak kita duga...saya sangat meyakini itu,,rasanya berat menyikapi kegagalan atau kesulitan itu dan mengambil hikmahnya.. .tidak ada orang sukses tanpa mengalami kegagalan,Bahkan seorang petarung pun harus berdarah-darah untuk mendapatkan kemenangan,,tapi menghalalkan segala cara tentu bukan cara yg bijak,,Selalu ada yg bisa diambil dari setiap kesulitan dalam hidup ini,karena hanya dengan itulah kita mendewasakan diri...aku jadi teringat kata bijak yg tertera di kalender mejanya Heron(temen) “ Tuhan tidak melihat tanda jasa,,melainkan melihat Bekas Luka...ufffh.. Really inspired..

Tidak ada komentar: